Langsung ke konten utama

RANTAI MAKANAN DAN JARING-JARING MAKANAN DI SEKITAR RUMAH NIKI^^

Hallo Good People!! 

Yeay, tugas kedua dari mata kuliah Ekologi Umum yang pertama yaitu membuat rantai makanan dan yang kedua yaitu membuat jaring-jaring makanan dengan menggunakan makhluk hidup di sekitar rumah. Nah, sebelum kita membahas tugas aku nih, kita akan membahas secara singkat pengertian keduanya. Penasaran?

Check this out!!

Rantai makanan adalah peristiwa makan dan dimakan antara makhluk hidup dengan urutan tertentu. Dalam rantai makanan ada makhluk hidup yang berperan sebagai produsen, konsumen (tingkat I, II, III, dan seterusnya atau herbivora, karnivora tingkat I, II, III, top karnivora), dan dekomposer atau mikroorganisme pengurai. 

Masing-masing kelompok ini mempunyai jarak transfer makanan tertentu dari sumber energi yang masuk ke ekosistem. 
1. Produsen merupakan organisme yang dapat membentuk bahan organik dari CO2 dan air dengan bantuan energi matahari dalam proses fotosintesis. Termasuk produsen adalah tumbuhan yang berklorofil (berhijau daun). 
2. Konsumen merupakan organisme yang menggunakan bahan organik yang telah dibentuk oleh produsen untuk makanannya. Termasuk konsumen adalah organisme yang tidak bisa membuat makanannya sendiri, dan bukan tumbuhan (hewan, manusia, mikroorganisme). 
3. Dekomposer merupakan organisme yang dapat menguraikan sampah organik yang berasal dari produsen dan konsumen melalui proses humifikasi dan mineralisasi menjadi bahan mineral, termasuk dekomposer adalah mikroorganisme tanah. 

Masing-masing kelompok organisme yang mempunyai jarak transfer makanan dari sumber energi menempati suatu tingkatan transfer tertentu, sebagai berikut.
1. Tingkat Trofik 1  : Produsen berupa tumbuhan
2. Tingkat Trofik 2  : Herbivora berupa hewan. 
3. Tingkat Trofik 3  : Karnivora berupa hewan yang memakan hewan herbivora. 
4. Tingkat Trofik 4  : Karnivora berupa hewan yang memakan hewan tingkat trofik 3. 

                                      (Rantai Makanan Di Sekitar Rumah, Hasil Kreasi Niki)

Pada gambar di atas, rumput berperan sebagai produsen yaitu makhluk hidup yang bersifat autotrof. Lalu, yang berperan sebagai konsumen siapa? Nah, tikus merupakan konsumen tingkat I, kucing konsumen tingkat II, anjing konsumen tingkat III dan rubah sebagai konsumen tingkat IV (akhir). Kita bisa melihat ada jamur, ternyata jamur berperan sebagai pengurai loh.. atau istilah ilmiahnya dekomposer apabila rubah ini kemudian nanti mati, jamur dan mikroorganisme lain seperti bakteri dan fungi lainnya merombak dan mengurai senyawa mineral sisa-sisa makanan yang berada di dalam rubah ini. Lalu, dekomposer hidup di tempat sang rumput sebagai "Penumpang". Jadi, kita bisa bayangkan bahwa jamur aja tidak bisa hidup sendiri loh, jamur aja numpang ke tumbuhan.. Apalagi manusia sebagai makhluk sosial, hehe.. 

Untuk cara membacanya gampang cuii, kita mulai yah..
Rumput dimakan oleh belalang daun, kemudian tikus datang dan melahap belalang daun pas lagi lengah, lalu tikus tertangkap basah oleh kucing lalu dimakan deh, kucing lagi diam eh dimakan sama anjing pas lagi lapar-laparnya, anjing pun istirahat eh ada rubah lalu dimakan deh.. Rubah pun sendirian dan kelamaan mati. Matinya rubah dimanfaatkan oleh detritivor seperti jamur dan mikroorganisme lain untuk menjadi bahan makanan, begitupun seterusnya dan setiap hari rantai makanan terus terjadi. :))

So, rantai makanan merupakan gambar peristiwa makan dan dimakan yang sederhana. Kenyataannya dalam satu ekosistem tidak hanya terdapat satu rantai makanan, karena satu produsen tidak selalu menjadi sumber makanan bagi satu jenis herbivora, sebaliknya satu jenis herbivora tidak selalu memakan satu jenis produsen. Dengan demikian, di dalam ekosistem terdapat rantai makanan yang saling berhubungan membentuk suatu jaring-jaring makanan

Teman-teman pernah mendengar kata "Jaring-jaring makanan?" Yap, jaring-jaring makanan merupakan sekumpulan rantai makanan yang saling berhubungan. Untuk lebih jelasnya, mari kita pelajari gambar di bawah ini.

                                 (Jaring-Jaring Makanan Di Sekitar Rumah, Hasil Kreasi Niki)

Pasti teman-teman sudah mahir membacanya nih.. Aku bahas sedikit yah.
1. Produsen : Rumput dong
2. Konsumen Tingkat I : Belalng daun, jangkrik, ulat daun dan bekicot
3. Konsumen Tingkat II : Tikus, Ayam dan Bebek
4. Konsumen Tingkat III : Kucing dan Anjing
5. Konsumen Tingkat IV (Akhir) : Rubah
6. Pengurai : Jamur
Cara membacanya : Rumput sebagai produsen dimakan oleh para konsumen tingkat I, yaitu belalang daun, jangkrik, ulat daun dan bekicot. Nah para konsumen tingkat I ini dimakan oleh para konsumen tingkat II yaitu ada tikus, ayam, dan bebek. Tikus dan ayam makan belalang daun, jangkrik dan ulat daun (ini sih bakal bersaing nih nantinyaa) sementara bebek hanya memakan bekicot. Lalu para konsumen tingkat II akan dimakan oleh kucing dan anjing sebagai konsumen tingkat III. Kucing memakan tikus sedangkan anjing memakan bebek dan ayam (menang banyak hahaha). Nah, para konsumen tingkat III ini ternyata lupa, bahwa di atas mereka ternyata ada yang lebih ganas, yaitu konsumen tingkat IV (Akhir) yaitu rubah. Rubah memakan kedua nya (jika bertemu). Nah, rubah kenyang lalu dia kelamaan akan mati jika sudah waktunya.... Rubah mati, tubuhnya akan menjadi bangkai dan dimakan oleh detritivor seperti jamur dan mikroorganisme lain. Begitu jaring-jaring makanan berikutnya.

Pesanku untuk kalian yang sudah membaca ceritaku :
Kita ini sebagai mahluk hidup pastinya bergantung pada mahluk hidup lain. Jadi, setelah teman-teman mempelajari materi rantai dan jaring-jaring makanan, teman-teman harus aware dengan lingkungan bahwa keseimbangan ekosistem sangat penting bagi kelangsungan hidup mahluk hidup. Untuk itu kita harus arif dan bijak. Gimana sih?? Ya dengan tidak melakukan perusakan lingkungan lah, Kenapa?? Demi keseimbangan alam dan kelangsungan hidup kita. 

Mari cintai lingkungan hidup kita mulai dari yang terdekat dengan menjaga kelestarian alam di sekitar kita. Uhuy. Terima kasiiiiih^^^^

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review Jurnal Internasional "Facilitation in Communities : Underlying Mechanisms, Community and Ecocystem Implications" Terjemahan

Hello Good People ! Bertemu kembali bersama saya Niki yang akan memberikan informasi sains masih mengenai bab materi Ekosistem. Kemarin, saya menemukan dan berhasil me-review sebuah artikel ilmiah berjudul " Facilitation in Communities : Underlying Mechanisms, Community and Ecocystem Implications " oleh Richard Michalet dan Franscisco L. Pugnaire. Kira-kira jurnal ini membahas apa yaa ? Baiklah, jurnal ini membahas mengenai fasilitas (interaksi antar organisme) di lingkup komunitas. Seperti yang kita ketahui, bahwa di dalam komunitas menyimpan banyak sekali keberagaman objek ekosistem sebagai penyusun komunitas diantaranya adalah komponen abiotik (benda mati seperti tanah, batu, air, cahaya matahari), produsen (makhluk hidup yang dapat menghasilkan makanan nya sendiri yang bermanfaat bagi lingkungannya seperti tumbuhan. Produsen bersifat autotrof), konsumen (makhluk hidup yang memakan produsen dan dalam mencari makan nya bergantung dari lingkungan. Konsumen bersif...
MANUSIA DAN BIOSFER Kelompok 5 Kelas 6A Nama Anggota : 1. Niki Putri Wijaya               (2224170001) 2. Desi Nur Noviani               (2224170003) 3. Balqis Rahaadatul Aisy      (2224170001) 4. Faizzatul Asyiriah              (2224170037) 5. Rika Fitriani                       (2224170074) Penasaran seperti apa materinya? Mari kita klik link di bawah ini.. Materi format PDF (KLIK INI) Materi format PPT (KLIK INI) Jangan lupa diunduh. terima kasihhhh! *Senangnya bisa memberikan ilmu dan manfaat untuk orang lain^^